CaraMembuat CFL Grow Light: Pada tahun 2008 saya datang dengan ide ini untuk membuat CFL grow light sambil menjelajahi toko perangkat keras dan melihat pipa ventilasi pengering yang bentuknya mirip dengan lampu tumbuh komersial yang Anda beli secara online. Mereka sangat reflektif dan yang terbaik adalah
Padazaman dahulu, untuk berjaga-jaga saat ada pemadaman listrik, kita perlu mempersiapkan beberpa lilin, lampu minyak, lampu teplok dan sejenisnya di rumah.
Carapraktis membuat lampu led sendiri di rumah. Lampu Led Aquarium 150cm LAMPUTASOR . Jual lampu tanning led diy 36 watt 36 led kab bekasi vn shop1 tokopedia. Tracking rail light (lampu led rel) driver ballast untuk downlight; Cara pembuatan lampu led skala pabrik thohari anwar. Tidak sulit, begini cara membersihkan kap lampu berbahan kain
PersediaanLampu Tumbuh LED 15W di dalam Tab. Tumbuhkan tanaman anda dengan cahaya buatan dengan bantuan DIY ini. Anda boleh membuatnya dengan mudah sekiranya anda mempunyai pengetahuan asas mengenai elektronik. 3. COB LED Tumbuh Cahaya Kecil.
Iniyang paling simple menurut saya karena seperti lampu - lampu rumah yang kita pakai, tinggal bikin fitting sama kabel dan wala sudah bisa dipakai. SMD LED Adalah kependekan dari Surface Mouted LED, kalau beli Grow Light jenis ini, paling tidak anda harus bisa merakitnya sendiri. Harus tau paling tidak dasar - dasar elektronika.
cara membuat cheese roll dari kulit lumpia. Beberapa dari kamu, mungkin tidak mempunyai sisa lahan di sekitar rumah. Namun, jika tetap ingin berkebun, kamu dapat memilih opsi dengan berkebun di dalam ruangan lho! Dengan bantuan satu set grow light atau lampu tumbuh, kamu dapat menanam berbagai macam tanaman di dalam ruangan. Beberapa tanaman yang dapat tumbuh dengan grow light tersebut di antaranya yaitu berbagai jenis tanaman hias, anggrek, beberapa tanaman buah, dan juga sayuran. Penggunaan grow light sebagai pembantu proses penyemaian tanaman saat memulai pembenihan sangat ideal untuk membantu memastikan bibit tanaman agar tumbuh lebih kuat nantinya. Selain itu, jika kamu ingin menanam jenis tanaman herba atau tumbuhan dengan batang lunak, bisa dengan bantuan grow light itu juga, lho. Dengan mempelajari tanaman-tanaman apa saja yang dapat tumbuh dengan grow light, dan bagaimana cara merawatnya, kamu bisa memilih jenis grow light atau lampu tumbuh dalam ruangan yang tepat untuk tanaman kamu. Apa warna cahaya lampu yang tepat untuk berkebun di dalam ruangan? Spektrum warna yang dihasilkan matahari memang lengkap, termasuk semua warna pelangi merah, kuning, biru, dan ungu. Seperti halnya dengan tanaman yang tumbuh dibawah sinar matahari secara langsung, tumbuhan yang tumbuh di dalam ruangan juga akan tumbuh dengan baik dengan grow light yang memiliki warna spektrum penuh, sehingga keseimbangan cahaya dingin maupun hangat akan direplikasi seperti spektrum matahari alami. Lebih baik grow lights LED atau Fluorescent? LED atau pun Fluorescent, keduanya menghasilkan cahaya spektrum penuh. Namun, dengan alasan keramahan lingkungan serta untuk menghemat isi dompet kamu, grow light dengan jenis LED mungkin bisa jadi pilihan yang tepat untuk kamu. Grow light LED yang baik untuk tanaman adalah, yang dilengkapi dengan cahaya biru yang dapat berfungsi untuk merangsang pertumbuhan akar tanaman agar lebih kuat, serta mempercepat fotosintesis. Sehingga tanaman dapat tumbuh dengan maksimal. Intensitas cahaya grow light yang baik untuk tanaman dalam ruangan Intensitas cahaya yang akan diterima oleh tanaman ditentukan oleh kecerahan bohlam lampu dan seberapa dekat jarak tanaman dengan sumber cahaya. Setiap tanaman memiliki kebutuhan intensitas cahaya yang berbeda. Biasanya, tanaman yang berasal dari hutan tropis atau hutan rindang tidak membutuhkan cahaya sebanyak tanaman yang tumbuh di iklim kering dan dengan sinar matahari yang terik, seperti di daerah Mediterania. Beberapa tanaman hias berbunga seperti begonia akan senang berada pada jarak 10-12 inci dari sumber cahaya. Sedangan tanaman dedaunan seperti Ivy dan philodendron senang berada pada jarak 36 inci dari sumber cahaya. Namun, banyak tanaman berbunga juga seperti anggrek, Gardenia, jeruk, dan sebagian besar tanaman sayuran, membutuhkan intensitas cahaya jauh lebih tinggi untuk dapat berbunga dan menghasilkan buah. Durasi yang tepat dalam penggunaan grow light Apapun jenis tanaman yang kamu tanam, tetap saja kamu harus memberinya istirahat. Hal ini sama seperti dengan keadaan saat malam hari. Saat cahaya gelap, tanaman akan bernapas. Hal tersebut merupakan bagian penting dari proses pertumbuhannya. Keseimbangan waktu istirahat tanaman dengan waktu pertumbuhan aktif akan mempengaruhi proses pertumbuhan, mekarnya kuncup bunga, dan pertumbuhan buah tanaman. Dengan menggunakan grow light, kamu dapat mengatur timer internal agar durasi lama penyinaran tanaman, juga tepat. Para ahli botani membagi jenis tanaman berkaitan panjang harinya menjadi empat kategori Tanaman hari pendek, seperti seperti krisan, kalanchoe, azalea, kedelai, anggrek, dan begonia, akan tumbuh subur dengan pencahayaan kurang dari 12 jam perhari. Padahal, tanaman ini biasanya harus melalui serangkaian hari yang lebih pendek lagi sebelum mereka akan berkuncup dan hari panjang, membutuhkan 14-18 jam cahaya setiap hari. Jenis tanaman hari panjang ini seperti sayuran dan bunga taman. Ketika tanaman tersebut tidak menerima cukup cahaya, maka tanaman tersebut akan menjadi layu. Contohnya bunga sepatu, buah bit, selada, dan hari sedang, akan berbunga jika terkena cahaya kira-kira 12 jam sehari. Contohnya kacang dan tebu. Tanaman hari netral siang hari , di antaranya yaitu tanaman dedaunan, sayuran wortel, padi, mentimun, kapas, geranium, coleus dan violet Afrika. Tanaman hari netral ini biasanya membutuhkan 8-12 jam cahaya sepanjang setelah mengetahui tentang adanya grow light apakah kamu tertarik untuk berkebun di dalam ruangan?
Merawat tanaman adalah kegiatan yang menyenangkan yang dapat menyediakan makanan untuk keluarga atau menawarkan portal ke alam di dalam rumah. Lampu LED memberikan cahaya spektrum penuh yang kaya, dan sangat hemat energi. Manfaat lain dari lampu tumbuh LED adalah bahwa mereka menyediakan distribusi cahaya yang merata, dan memancarkan panas yang sangat sedikit - yang mengarah ke taman yang lebih murah dengan hasil yang lebih besar atau pertumbuhan yang lebih kuat. Berikut adalah panduan untuk membuat cahaya tumbuh LED DIY menggunakan lampu strip LED Flexfire. Persediaan Langkah 1 Kumpulkan Alat DIY LED Grow Light Bagian Seri UltraBright ™ 24v Lampu LED strip arsitektur *Batang aluminium untuk pembuangan panasBantalan perekatSilikonRTV silikonIkatan nilonKonektor strip LED tanpa solder strip-to-strip dan strip-to-powerKonektor coaxial betina dengan terminal sekrup untuk perkabelan24V LED strip catu daya cahaya * Bahkan ketika bekerja di lingkungan dalam ruangan, pertimbangkan lampu strip LED Arsitektur 24V tahan air untuk melindungi dari kelembaban dan juga memungkinkan pembersihan lebih mudah Langkah 2 Pasang Strip LED ke Batang Aluminium Mulailah dengan memotong lampu strip agar sesuai dengan dimensi lebar proyek Anda. Periksa tanda setelah setiap chip ketiga untuk menemukan tempat yang tepat untuk memotong Anda. Setelah itu, lepaskan kertas di atas lapisan perekat dan pasang strip di sepanjang pemasangan batang aluminium. Aluminium akan bertindak sebagai heat sink, melindungi pabrik Anda dari panas berlebih dan memperpanjang umur chip LED. Dari sini, pasang konektor tanpa solder ke lampu strip. Untuk stabilitas tambahan, ikat kabel dengan dasi nilon dan oleskan gumpalan silikon di atas sambungan untuk insulasi. Langkah 3 Pasang Bilah Aluminium yang Dipasang Dengan Lampu Strip Tempatkan bar secara paralel di atas ruang tumbuh yang diinginkan. Bantalan perekat di ujung batang akan menahan lampu di atas sisi bingkai taman dalam ruangan. Balok dapat dibaut ke bingkai untuk menambah kekuatan pada struktur pengaturan cahaya. Untuk distribusi cahaya yang merata, letakkan lampu di taman Anda secara merata. Metode paling mudah untuk menyambungkan lampu Anda untuk menghubungkan satu setrip ke catu daya, dan kemudian jalankan konektor setrip strip dari ujung setiap strip ke strip berikutnya. Metode ini akan memungkinkan Anda untuk menjalankan strip setinggi 32 kaki dan memotong satu catu daya. Untuk menghubungkan strip pertama ke catu daya, pasang ujung kabel dari konektor strip-ke-power ke konektor coaxial wanita. Kemudian colokkan kabel koaksial ke koneksi laki-laki catu daya. Untuk menyalakan lampu, cukup colokkan catu daya ke stopkontak di dinding. Persyaratan Daily Light Integral DLI dari pabrik yang Anda tanam akan menentukan berapa banyak lampu strip LED yang akan digunakan. Ambil bacaan PAR di taman dalam ruangan Anda untuk memastikan Anda memiliki jumlah cahaya yang tepat untuk memenuhi permintaan tanaman Anda.
Halo rekan tekno, Anda suka bercocok tanam di ruanganan tertutup atau di rumah kaca yang butuh sinar matahari tetapi sinarnya kurang banyak yang menerpa tanamanan akibat banyak penghalang sekitarnya, nah lampu growing led ini sebagai solusi utama pengganti sinar matahari. Apakah tidak panas dan bikin layu daun tanaman? Tentu tidak meski sinar cahayanya keunguan mirip ultraviolet tapi tidak memiliki sifat membakar, hanya mengeluarkan sinar dengan panjang gelombang tertentu yang dibutuhkan tanaman nanti akan dijelaskan berapa panjang gelombang cahayanya Pusat Laptop Bekas/ Second Murah Mungkin dengan cara pencahayaan sebelumnya perkembangan tanaman kurang bagus atau lambat, mungkin dengan grow ligh ini dapat mempecepat tanaman meskipun di dalam ruang indoor. Manfaat dan keuntungannya dapat menghemat energi listrik hingga 80% sebagai bentuk green solution temperatur ruang yang rendah tidak terlalu panas dan dapat dikontrol lampu LED yang digunakan untuk tanaman growing led ini lebih tahan lama ketimbang menggunakan lampu bohlam biasa Spektrum cahaya yang tepat untuk membantu photosynthesis KerugiannyaHanya ongkos produksi yang mahal di awal, karena teknologi ini masih terbilang langka jadi bahan baku pembuatannya masih tergolong tinggi, tapi tidak jadi masalah utama saya yakin jangka pendek akan balik modal dan tanaman juga cepat tumbuh tanpa rekayasa genetika. Step 1 Peralatan dan bahannya Alat bor Solderan Kabel secukupnya Pengaris besi Penitik untuk mempermudah pengeboran dan sedikit pengetahuan elektronika untuk memasang rangkaian seri/paralell Kipas CPU Rp 5000-1500 Thermal pasta Baut pengencang Heatsink alumunium persegi Led driver anti air 3W 670mA Rp Transformator DC 8-14V LED HPL high power LED 3W Blue x4 455nm 3W Blue x4 445nm 3W Deep red x16 660nm 3W Red x12 630nm Step 2 PengeboranLubangi plat alumunium untuk dudukan lampu hpl seukurang baut kecil dengan mata bor besi ukuran 3mm Step 3 Glue the LED’s to the panelSetelah dudukan heatsink star telah selesai dilubangi maka kemudian saatnya penempalan thermal heatsink agar panas led tersalurkan dengan baik ke alumunium batangan, kemudian kencangkan dengan baut. Step 4 Glue on the LED’sPerhatikan baik-baik letak + dan - jangan sampai terbalik dan sulit merangkainya. Step 5 SolderingSetelah led sudah terpasang dengan benar, pengaturan led sesuai posisi warna agar didapat cahaya yang tepat, maka saatnya penyambungan dengan kabel-kabel. Step 6 Pemasangan driverNah, untuk tahap ini yaitu pemasangan modul driver led anti air dengan banyak led. Driver ini membutuhkan konsumsi lisrik antara 120V atau 220 Step 7 Pemasangan kipas coolerPemasangan kipas pendingin untuk membantu pemanasan komponen agar sirkulasi lebih baik, dengan cara ini akan memperpanjang usia peralatan. Kipas ini bukan menunjukkan bahwa LED itu panas karena LED tidak panas cahayanya seperti lampu pijar lainnya bukan hanya perangkatnya yang panas, sinarnya pun juga beregek panas. Karena perangkat ini bekerja 24 jama dalam ruang tertutup sebab itulah pendingan komponen sangat diperlukan. Step 9 FinishedCukup disini saja penjelasan pembuatan lampu grow led yang singkat ini.
JAKARTA, — Sinar matahari menjadi kebutuhan utama tanaman. Namun, jika tempat tinggalmu tak memungkinkan kamu mendapat sinar matahai, bukan berarti kamu tak bisa memulai menanam tanaman. Kamu bisa menggunakan seperangkat lampu LED khusus untuk membantu pertumbuhan tanaman dalam pertumbuhan atau grow light ideal untuk memulai benih karena membantu memastikan bibit yang kekar dan hijau. Lampu ini juga biasa digunakan oleh beberapa negara yang ingin menanam di musim dingin yang minim cahaya matahari. Baca juga Panduan Berkebun Hidroponik di Rumah untuk Pemula Cara kerja lampu LED grow light Dilansir dari Gardeners, Minggu 28/2/2021, sinar matahari mengandung spektrum cahaya yang lengkap termasuk semua warna pelangi, yakni merah, kuning sampai biru dan ungu. Seperti tanaman yang tumbuh di luar ruangan di bawah sinar matahari, tanaman dalam ruangan tumbuh paling baik di bawah lampu spektrum penuh, yang menghasilkan keseimbangan cahaya dingin dan hangat yang mereplikasi spektrum matahari alami. Cahaya ini bisa dihasilkan oleh lampu pertumbuhan LED ini dengan sangat baik untuk pembibitan serta tanaman hias, tanaman herba dan tanaman lainnya. LED atau fluorescent? Keduanya menghasilkan cahaya spektrum penuh. Namun, LED lebih baik untuk lingkungan dan dompet, karena lebih murah. Karena, lampu LED hemat energi, ekonomis, dan efektif untuk secara khusus memenuhi kebutuhan tanaman akan sinar matahari. Baca juga Ingin Berkebun di Rooftop? Perhatikan Hal Ini Lampu nini memberikan cahaya cerah berspektrum penuh yang diinginkan tanaman, dengan tambahan cahaya biru untuk merangsang pertumbuhan akar yang lebih kuat, meningkatkan fotosintesis, dan memastikan pertumbuhan puncak. Nikmati bibit, tanaman hias, anggrek, dan tanaman dalam ruangan lainnya yang lebih sehat dan kuat. Biasanya, lampu LED khusus pertumbuhan sudah dikalibrasi untuk menumbuhkan tanaman di dalam ruangan. Lampu ini sangat efisien. LED juga hemat listrik dan bertahan lima kali lebih lama dari lampu neon. Lampu ini juga ramah lingkungan. Karena, LED bebas merkuri tidak akan pecah seperti kaca, jadi lebih sedikit yang berakhir di tempat pembuangan sampah. Intensitas yang tepat Intensitas cahaya yang diterima tanaman ditentukan oleh kecerahan bohlam dan seberapa dekat tanaman dengan sumber cahaya. Jenis tanaman juga memengaruhi dalam menentukan kebutuhannya akan intensitas cahaya. Biasanya, tanaman yang berasal dari hutan tropis atau hutan teduh tidak membutuhkan cahaya sebanyak tanaman yang berevolusi di iklim kering dan cerah, seperti Mediterania atau Meksiko selatan. Beberapa tanaman hias berbunga, seperti violet Afrika dan begonia, senang berada 25-30 cm dari sumber cahaya. Tanaman dedaunan, seperti ivy atau philodendron, dapat ditempatkan sejauh 90 cm dari sumber cahaya. Baca juga Tips Membeli Tanaman Secara Online Tetapi banyak tanaman berbunga, seperti anggrek, gardenia dan jeruk, serta kebanyakan tanaman sayuran, membutuhkan intensitas cahaya yang jauh lebih tinggi untuk berbunga dan menghasilkan buah. Durasi yang tepat Apa pun jenis tanaman yang yang ditanam, kamu harus memberinya istirahat. Saat gelap, tanaman bernafas, yang merupakan bagian penting dari proses pertumbuhannya. Keseimbangan waktu istirahat dengan waktu pertumbuhan aktif mempengaruhi banyak proses biologis, termasuk kecepatan pertumbuhan, dan pengaturan tunas dan buah. Beberapa LED khusus pertumbuhan akan dilengkapi dengan timer. Namun juga tidak, pasang timer di handphone shingga kamu bisa menghentikan penyiaran sesuai dengan durasi yang dianjurkan. Baca juga 4 Tren Berkebun yang Bakal Populer di Tahun 2021 Bibit sayuran yang tumbuh di bawah lampu spektrum membutuhkan cahaya selama 14-18 jam sehari. Tanaman seperti krisan, azalea dan begonia, akan tumbuh subur dengan cahaya kurang dari 12 jam per hari. Faktanya, tanaman ini biasanya harus melalui serangkaian hari yang bahkan lebih pendek sebelum mereka akan bertunas dan berbunga. Tanaman lain ada yang memerlukan cahaya hingga 14 hingga 18 jam setiap hari. Kebanyakan bibit untuk sayuran dan bunga taman adalah tanaman umur panjang. Ketika mereka tidak menerima cukup cahaya, mereka menjadi pucat dan tumbuh memanjang tapi kurus. Tanaman siang hari, termasuk tanaman dedaunan, geranium, coleus, dan violet Afrika, biasanya dapat dipuaskan dengan 8 hingga 12 jam cahaya sepanjang tahun. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Introduction DIY LED Grow LightIn this instructable we will be building a homemade LED grow light. This light can be used for full time growing indoors or just for starting seeds in the springtime. This design can be adjusted to use many different color LED's and any light intensity that fits your budget!What you will need - Product links at bottom1. Several strips of 3/4" plywood or other similar boards2. 1 piece of 1/4" melamine board they can cut it to length at Home Depot for you3. One 2X44. Computer Power supply or LED Strip power supply5. LED strip lighting your choice - Grow light strip + Connectors or 6500K Light strip + Connectors6. Solder, soldering iron, and wire or strip light connectors 7. Eye hooks and rope/chain for hanging light8. Wood screws Note Why melamine? This product has a shiny reflective surface that is resistant to moisture, is cheap, and flexible. Grow light strip - Connectors - LED Light strip - Connectors - Power supply - - Iron - hooks - Glue - 1 Step 1 Making the Light HousingYou can watch the full video for a detailed visual of how this goes together or follow along with the below steps1. Make your cuts- Rip your 2X4 into square stock- Cut 2 pieces of the square stock to the desired length of your light mine was 32"- Cut two pieces of plywood about 3" wide by 22" long- Cut your melamine into a 32" X 23" square2. Making the slot- Using a table saw or a circular saw, set the blade to about 20 degree angle and make a slot down the center of each piece of your square stock sides. 3. Assembly- Slide your melamine piece into the slot on each of the square stock sides. - Using some force, bow the melamine into a parabola while screwing on each end piece using 2 wood screwsStep 2 Step 2 Attaching the LED StripsIn this step we will attach the strip lighting and make the connections. The LED strips do come with self-adhesive but I would also use some Gorilla Glue to ensure they do not come loose. 1. Gluing and sticking the strip lights- Cut your light strip into as many 30" sections as you can, you can use more than one strip here to maximize light output- Attach the LED strips using the self adhesive and Gorilla Glue while spacing them equally across the surface of the melamine leave enough room at each end for connections2. Making connections- If you purchased the LED connectors for your LED strip from the listed materials then you can use those clip on connectors to connect the strips together. Start from one outside edge and connect the strips in a snake until you reach the middle strip. Then repeat from the other side so that you end up with the start of each "snake" in the center of the light at the same end. - If you are using solder and wire I used thermostat wire 18-2 you will need to follow the same procedure as above. To make solder connections remove the plastic waterproof coating with a razor knife and solder a positive and negative for each connection. - You should be left with two positive and two negative connections hanging out from the center of the light. These will be connected to our power supply. Step 3 Step 3 Using a Computer Power Supply to Power Your New LightIn this step we will be converting an old computer power supply to be used to power the LED light. Any old desktop computer power supply will work as long as it is above about 200watts1. Preparing the power supply- Clip off all of the Molex connectors from the ends of the wires- Locate the green wire and twist it together with any one of the black wires, tape or wire nut this connection - You can also place a small hobby 12v switch on that connection- All of the yellow wires are 12v and the black wires are ground. The rest of the wires will not be used. 2. Connecting to the light- if you are just powering one light you can twist together all of the yellow wires into one wire nut and all of the remaining black wires into another- Run a lead wire from each connection yellow is positive and black is negative to the positive and negative connections on the LED strip light. - You can use a dab of hot glue or white duct tape to secure the wires to the light and hold them flat against the surface. You could also use a wire staple or other connector to secure the wire to the light frame so it does not pull on the LED strip lights as it is move around- Plug in and turn on the power supply and test all your connections. All LED strips should be lit at this time. Step 4 Step 4 Growing With Your New LED LightI have used these lights in many different LED strip combinations to grow plants year round and also to start seedlings in the spring. Although these grow lights do not compare to more expensive off the shelf LED grow lights they are much cheaper to build and get the job done for the hobby grower. LED vs CFL DIY light comparison video here - Check out the SSLFamily at
cara membuat lampu grow light